Fenomena Tidak Biasa dari Miss V
ilustrasi (foto: Thinkstock)
Jakarta, Karena merasa malu atau risih, beberapa wanita mungkin enggan bertanya kepada orang lain mengenai kondisi organ kewanitaanya. Beberapa keanehan pada organ ini seringkali sudah lumrah, namun ada juga yang bisa merupakan tanda bahaya.
Vagina dihuni oleh banyak bakteri dan membutuhkan penanganan yang telaten agar kondisinya tetap sehat. Meskipun terkadang sepele, ada beberapa kondisi tak biasa yang perlu diwaspadai. Tak jarang pula kondisi tersebut baru terasa gejalanya setelah penyakit yang ditimbulkan bertambah parah.
“Luka pada vagina seringkali tidak terasa dan baru ketahuan setelah terjadi infeksi. Yang lebih mudah ketahuan adalah adanya benjolan di kanan kiri bibir vagina karena beberapa penyebab dan belum tentu berbahaya,” kata dr R Muharram, SpOG dari Klinik Yasmin RSCM dalam perbincangannya dengandetikHealth seperti ditulis Rabu, (10/10/2012).
Beberapa keanehan pada vagina yang bisa terjadi antara lain:
1. Benjolan di sekitar bibir vagina
Benjolan yang tumbuh di sekitar vagina dapat disebabkan oleh berbagai macam sebab dan belum tentu berbahaya. Penyebabnya bisa sumbatan kelenjar, infeksi, bahkan tumor.
Kebanyakan benjolan terjadi pada kanan kiri vagina yang terdapat sebuah kelenjar. Penyebabnya bisa disebabkan karena sumbatan dan bisa berkembang menjadi infeksi. Benjolan di sekitar vagina sebaiknya diperiksakan segera untuk mendeteksi kemungkinan tumor.
2. Keputihan
Vagina menghaslkan cairan bening dan tak berbau sebagai pembersih dan pelindung. Jika cairan ini keluar secara berlebihan, dapat menyebabkan keputihan. Tanda-tandanya cairan vagina yang muncul disertai bau busuk, berwarna kekuningan dan lebih kental. Terkadang juga disertai gatal.
Pada kondisi seperti ini, sebaiknya hubungan intim suami istri jangan dilakukan karena bisa berbahaya bagi kesehatan, yaitu dapat mengakibatkan iritasi, peradangan dan infeksi wanita. Apabila keputihan disertai darah, bisa jadi itu pertanda kanker serviks.
3. Luka atau lecet
Luka pada vagina paling sering terjadi pada ibu melahirkan karena ujung bibir vaginanya sedikit sobek sehingga perlu dijahit. Hubungan seks juga dapat menimbulkan luka atau lecet. Apabila menemukan luka, jagalah kebersihan vagina untuk menghindari kemungkinan infeksi.
4. Kentut saat bercinta
Ketika berhubungan seks, seringkali ada udara yang terdesak serta bersenyawa dengan cairan lubrikasi vagina. Akibatnya bisa membentuk gelembung-gelembung gas yang keluar dari rongga vagina sehingga terdengar seperti kentut.
Jika kentut dari vagina disertai bau tidak enak, bisa jadi itu adalah pertanda terjadi robekan antara vagina dan kolon. Robekan ini bisa terjadi saat melahirkan atau akibat penyakit lain yang bisa menimbulkan infeksi.
5. Bau
Bau vagina memang dapat bervariasi sepanjang siklus menstruasi bulanan. Namun bau vagina yang kuat atau busuk dapat terjadi karena beberapa penyakit seperti infeksi trikomoniasis, jamur, bakteri atau bahkan kanker serviks. Kurangnya kebersihan juga dapat membuat miss V berbau busuk.
6. Gatal
Gatal-gatal pada vagina juga dapat menjadi pertanda infeksi jamur ataupun bakteri. Bisa juga karena kebersihan yang kurang. Jika berkembang menjadi peradangan atau iritasi, maka antibiotik diperlukan untuk mengatasinya.
7. Haid tak lancar
Siklus haid yang tak teratur menunjukkan tidak terjadinya ovulasi, yaitu keluarnya sel telur dari indung telur. Penyebabnya bisa karena stres yang berat, bisa juga karena terlalu gemuk atau terlalu kurus.
Tags: " kata dr R Muharram, (10/10/2012). Beberapa keanehan pada vagina yang bisa terjadi antara lain: 1. Benjolan di sekitar bibir vagina Benjolan yang tumbuh di sekitar vagina dapat disebabkan oleh berbagai macam sebab dan bel, ada beberapa kondisi tak biasa yang perlu diwaspadai. Tak jarang pula kondisi tersebut baru terasa gejalanya setelah penyakit yang ditimbulkan bertambah parah. "Luka pada vagina seringkali tidak teras, bahkan tumor. Kebanyakan benjolan terjadi pada kanan kiri vagina yang terdapat sebuah kelenjar. Penyebabnya bisa disebabkan karena sumbatan dan bisa berkembang menjadi infeksi. Benjolan di sekitar vag, bakteri atau bahkan kanker serviks. Kurangnya kebersihan juga dapat membuat miss V berbau busuk. 6. Gatal Gatal-gatal pada vagina juga dapat menjadi pertanda infeksi jamur ataupun bakteri. Bisa juga k, beberapa wanita mungkin enggan bertanya kepada orang lain mengenai kondisi organ kewanitaanya. Beberapa keanehan pada organ ini seringkali sudah lumrah, berwarna kekuningan dan lebih kental. Terkadang juga disertai gatal. Pada kondisi seperti ini, bisa jadi itu adalah pertanda terjadi robekan antara vagina dan kolon. Robekan ini bisa terjadi saat melahirkan atau akibat penyakit lain yang bisa menimbulkan infeksi. 5. Bau Bau vagina memang dapat, bisa jadi itu pertanda kanker serviks. 3. Luka atau lecet Luka pada vagina paling sering terjadi pada ibu melahirkan karena ujung bibir vaginanya sedikit sobek sehingga perlu dijahit. Hubungan seks ju, bisa juga karena terlalu gemuk atau terlalu kurus. Sumber, dapat menyebabkan keputihan. Tanda-tandanya cairan vagina yang muncul disertai bau busuk, Fenomena Tidak Biasa dari Miss V, ilustrasi (Foto: Thinkstock) Jakarta, infeksi, jagalah kebersihan vagina untuk menghindari kemungkinan infeksi. 4. Kentut saat bercinta Ketika berhubungan seks, jamur, Karena merasa malu atau risih, maka antibiotik diperlukan untuk mengatasinya. 7. Haid tak lancar Siklus haid yang tak teratur menunjukkan tidak terjadinya ovulasi, namun ada juga yang bisa merupakan tanda bahaya. Vagina dihuni oleh banyak bakteri dan membutuhkan penanganan yang telaten agar kondisinya tetap sehat. Meskipun terkadang sepele, peradangan dan infeksi wanita. Apabila keputihan disertai darah, sebaiknya hubungan intim suami istri jangan dilakukan karena bisa berbahaya bagi kesehatan, seringkali ada udara yang terdesak serta bersenyawa dengan cairan lubrikasi vagina. Akibatnya bisa membentuk gelembung-gelembung gas yang keluar dari rongga vagina sehingga terdengar seperti kentut. J, SpOG dari Klinik Yasmin RSCM dalam perbincangannya dengandetikHealth seperti ditulis Rabu, yaitu dapat mengakibatkan iritasi, yaitu keluarnya sel telur dari indung telur. Penyebabnya bisa karena stres yang berat
Recent Posts
- Bakar Kalori dan Bikin Awet Muda, 5 Manfaat Sehat Rutin Bercinta
- Kenali Pembalut, Cegah Kanker Serviks
- Pria Ini Menikmati Seks jika Istri Menceritakan tentang Mantannya
- Kalau Istri Takut Sakit Saat Bercinta
- Mengapa Cuma Bisa Orgasme pada Posisi “Woman on Top?”
- Posisi Seks Ideal untuk Penderita Nyeri Punggung
- Penyakit Tersembunyi di Balik Impotensi
- Suara dan Erangan Pengaruhi Kualitas Orgasme Kala Bercinta
- 5 Manfaat Seks Pagi Hari
- Rahasia “Menjamu” Istri di Malam Hari
- Alami Ejakulasi Dini Jangan ke Dukun! Cukup Lakukan 6 Hal Ini
- Lebih Sering Orgasme Lebih Baik, Ini Alasannya
- Wanita Ini Mampu Orgasme 180 Kali Nonstop 2 Jam
- Kenali Penyebab Buang Air Besar Tidak Lancar Pada Bayi
- Perlukah Anda Khawatir Dengan Kolesterol yang Tinggi Selama Kehamilan?
- Ibu Hamil Seringkali Berkeringat, Normalkah?
- Lapar Tengah Malam? Berikut Camilan Sehat Malam Hari yang Bisa Disantap
- Bikin Istri Makin Bergairah di Ranjang dengan Memijat Kakinya
- Beragam Mainan Seks Kuno Siap Dipamerkan di London Akhir Tahun Ini
- Rutin Bercinta Setiap Hari, Apa Dampaknya?
Top Posts & Pages
- Pria-pria yang Bisa Orgasme Tanpa Ejakulasi
- Penis Ring (Cincin Penis)
- Ini 4 Cara Membesarkan Mr P, Efektifkah?
- Turun Berok Bisa Bikin Sperma Keok?
- Berapa Kali Gesekan, Sperma Cepat Keluar
- Hiasan Ekstrem Puting Payudara: Tindik Hingga Jepit Jemuran (2)
- Hiasan Ekstrem Puting Payudara: Tindik Hingga Jepit Jemuran (1)
- Jerawat di Kemaluan Pria, Normal atau Tidak?
- 10 Gambar Posisi Seks Kamasutra
- Tingkatkan Fungsi Seksual Pria, Ginseng Berpotensi Saingi Viagra